Analisis Etnosains Kompleks Percandian Muaro Jambi Sebagai Potensi Sumber Belajar Fisika

Hayati, Nur (2023) Analisis Etnosains Kompleks Percandian Muaro Jambi Sebagai Potensi Sumber Belajar Fisika. Other thesis, UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.

[thumbnail of Nur Hayati 206190031 Analisis Etnosains Kompleks Percandian Muaro Jambi Sebagai Sumber Belajar Fisika - Nur Hayati.pdf] Text
Nur Hayati 206190031 Analisis Etnosains Kompleks Percandian Muaro Jambi Sebagai Sumber Belajar Fisika - Nur Hayati.pdf - Accepted Version

Download (5MB)

Abstract

Generasi muda saat ini sudah mulai mengabaikan nilai budaya dan kearifan lokal
yang ada di sekitarnya. Berdasarkan hasil angket pada tiga sekolah menengah
pertama di Kabupaten Muaro Jambi bahwa hanya terdapat 8% siswa yang
mengetahui Arsitektur Candi pada Kompleks Percandian Muaro Jambi, 33% siswa
tidak mengetahui jenis-jenis tumbuhan yang terdapat pada Kompleks Percandian
Muaro Jambi, dan 100% siswa tidak mengetahui konsep fisika yang terdapat pada
Kompleks Percandian Muaro Jambi. Hal ini disebabkan belum adanya
pembelajaran yang terintegrasi dengan kearifan lokal Kompleks Percandian Muaro
Jambi. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi kearifan lokal di Kompleks
Percandian Muaro Jambi serta menganalisis konsep fisika yang terdapat pada
kompleks percandian tersebut. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif
dengan pendekatan etnografi. Jenis data yang digunakan ada dua, yaitu data primer
yang diperoleh melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi, sedangkan data
sekunder adalah data yang diperoleh dari jurnal, buku, dan publikasi lainnya yang
terkait dengan Kompleks Percandian Muaro Jambi. Key informan yang terdiri dari
ahli fisika, guide Kompleks Percandian Muaro Jambi dan masyarakat sekitar
Kompleks Percandian Muaro Jambi. Dianalisis dengan menggunakan flow model
analysis yang terdiri tiga tahap, yaitu: reduksi data, penyajian data dan penarikan
kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Kearifan lokal masyarakat di
Kompleks Percandian Muaro Jambi terdiri dari objek Kompleks Percandian Muaro
Jambi. Kompleks Percandian Muaro Jambi merupakan situs purbakala dan menjadi
salah satu benda cagar budaya yang dilindungi oleh pemerintah Republik Indonesia
yang diprediksi telah ada sejak abad ke 9-12 M. Kearifan lokal masyarakat dalam
berinteraksi dengan lingkungan di sekitar Kompleks Percandian Muaro Jambi
terdiri dari dua lingkungan yaitu darat dan sungai. Di lingkungan darat masyarakat
memanfaatkan tanaman di Kompleks Percandian Muaro Jambi sebagai mata
pencaharian, obat-obatan, konsumsi, ibadah, souvenir, bahan bangunan, dan
pewarna. Di lingkungan sungai masyarakat memanfaatkan sungai sebagai sumber
air, sumber mata pencaharian dan dalam menangkap ikan mereka menggunakan
alat-alat tradisonal yang ramah lingkungan. Adapun konsep sains yang didapatkan
adalah: waktu paruh dan radioaktif, zat padat dan cair, pesawat sederhana,
klasifikasi makhluk hidup, interaksi antara makhluk hidup dan lingkungan, aliran
fluida, pemantulan cahaya, dan pencemaran lingkungan. Bedasarkan hasil
penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Kompleks Percandian Muaro Jambi
memiliki dapat dijadikan sebagai sumber belajar sains fisika.
Kata Kunci: Etnosains, Kompleks Percandian Muaro Jambi, Sumber Belajar
fisika

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: L Education > L Education (General)
L Education > LA History of education
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan keguruan > Tadris Fisika
Depositing User: editor
Date Deposited: 31 May 2024 04:07
Last Modified: 31 May 2024 04:07
URI: https://repository.uinjambi.ac.id/id/eprint/588

Actions (login required)

View Item
View Item