Kontekstualisasi Hadis Tentang Monogami Dalam Riwayat Al-Bukhari Nomor Indeks 4829 (Aplikasi Hermeneutika Fazlur Rahman)

Ramadhani, Dika (2023) Kontekstualisasi Hadis Tentang Monogami Dalam Riwayat Al-Bukhari Nomor Indeks 4829 (Aplikasi Hermeneutika Fazlur Rahman). Other thesis, UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.

[thumbnail of Dika Ramadhani 306190003 Evaluasi Sistem Informasi Akademik di UIN STS Jambi' dengan Anda - Dika Ramadhani.pdf] Text
Dika Ramadhani 306190003 Evaluasi Sistem Informasi Akademik di UIN STS Jambi' dengan Anda - Dika Ramadhani.pdf - Accepted Version

Download (1MB)

Abstract

Pernikahan dalam Islam ialah akad yang menghalalkan pergaulan antara
laki-laki dan perempuan yang bukan mahram, sehingga menimbulkan hak dan
kewajiban antara keduanya. Di antara yang selalu menjadi perbincangan dan
perdebatan mengenai pernikahan dalam Islam adalah hal yang berkaitan dengan
monogami dan poligami. Monogami merupakan jenis pernikahan yang dianut
oleh kebanyakan masyarakat muslim dunia, khususnya di Indonesia. Monogami
sendiri berarti bahwa pria hanya boleh mempunyai seorang istri begitupun
sebaliknya dalam satu waktu. Merebaknya perilaku suami yang memilih
monogami namun di belakang istrinya mempunyai selingkuhan (wanita idaman
lain) di luar pernikahan pada saat ini menimbulkan keresahan sehingga dalam
kasus ini perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai monogami yang
dilakukan pada masa Rasulullah saw.
Fokus penelitian ini adalah bagaimana pengaplikasian teori hermeneutika
Fazlur Rahman terhadap hadis yang diriwayatkan oleh al-Bukhari nomor indeks
4829 tentang monogami. Pada penelititian ini jenis penelitian yang digunakan
oleh peneliti adalah penelitian kepustakaan (library research) yang mana datanya
bersumber dari bahan tertulis seperti jurnal, artikel dan dokumen yang akan
disajikan secara deskriptif analitis dengan pendekatan kualitatif.
Adapun dalam penelitian ini dapat disimpulkan bahwa dalam memahami
hadis monogani dalam riwayat al-Bukhari nomor indeks 4829 ini di dapat sebuah
kesimpulan bahwa tujuan moral yang terkandung dalam hadis ini bahwa
ketentuan hukum tersebut tidak berlaku pada Ali bin Abi Thalib saja melainkan
berlaku untuk umat Islam. Larangan menyakiti siapa yang karenanya Nabi SAW
merasa tersakiti, sebab menyakiti Nabi SAW adalah haram menurut kesepakatan.
Kemudian, jika poligami mendatangkan kecemburuan bagi seorang perempuan
itu, maka perempuan tersebut berhak mendapatkan perlindungan dari walinya dan
walinya harus berusaha untuk menjadi tameng utama bagi anak perempuannya
tersebut sebagai upaya pembelaan terhadap anak perempuannya.
Kata Kunci: Monogami, hermeneutika Fazlur Rahman, Hadis

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama > Ilmu Hadis
Depositing User: Perpustakaan UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi
Date Deposited: 31 May 2024 01:33
Last Modified: 31 May 2024 01:33
URI: https://repository.uinjambi.ac.id/id/eprint/526

Actions (login required)

View Item
View Item