Agustina, Derli (2022) Strategi Pemerintah Kelurahan dalam Mewujudkan Kampung Bersih Aman dan Pintar (BANTAR) di Kelurahan Rawasari Kecamatan Alam Barajo Kota Jambi. Other thesis, UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.
Full text not available from this repository.Abstract
Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui strategi dari Pemerintah Kelurahan dalam
mewujudkan program Kampung Bantar di Kelurahan Rawasari Kecamatan Alam
Barajo Kota Jambi. Serta tujuan lainnya adalah untuk mengetahui syarat-syarat
menjadi Kampung Bantar dan kendala dalam mewujudkan Kampung Bantar di
Kelurahan Rawasari Kecamatan Alam Barajo Kota Jambi.Penelitian ini
menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif, dengan
menggunakan metode pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan
dokumentasi. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, hasil dan kesimpulan adalah
sebagai berikut: Program Kampung Bantar (Bersih, Aman, Pintar) merupakan
program inisiatif dari Pemerintah Kota Jambi yang memiliki tujuan untuk
mengakselerasikan percepatan pembangunan.Dengan senantiasa memelihara
nilai-nilai adat istiadat yang ada dan budaya bangsa yang bertujuan agar menuju
lingkungan masyarakat yang bersih, aman danjuga pintar. Dengan tercukupinya
fasilitas sanitasi dan prasarana yang memadai, memiliki permukiman yang layak
huni, tertata rapi, aman dan tertib, pada tingkat kehidupan sosial ekonomi
masyarakat yang cukup baik, serta selalu menjaga menjaga semangat dalam
gotong-royong, nilai-nilai kesetiakawanan sosial, adat istiadat dan juga terdapat
norma-norma hukum yang ada di dalam kehidupan bernegara, berbangsa dan
bermasyarakat, yang diatur dalam Peraturan Walikota No 47 Tahun 2014. Untuk
mewujudkan Kampung Bantar ini terdapat tiga indikator yaitu kampung harus
bersih, aman dan pintar, yang setiap indikatornya mempunyai syarat-syarat seperti
memiliki tong sampah organik dan non organik, lingkungan yang layak huni,
masyarakat yang peduli lingkungan, adanya pos kamling, bebas dari tindak
kriminalitas, mempunyai taman baca, bebas dari buta huruf dan mempunyai
fasilitas olahraga. Kendala-kendala dalam mewujudkan Kampung Bantar yaitu
dikarenakan kurang siapnya RT, masyarakat yang tidak mau berpartisipasi,
kurangnya lahan, minimnya dana, dan susunan struktur yang kurang tepat.
Startegi pemerintah Kelurahan Rawasari dalam mewujudkan Kampung Bantar
ialah dengan melakukan pendekatan, membimbing masyarakat, ikut berpartisipasi
dan memberikan hadiah.
Kata Kunci: Strategi, Pemerintah Kelurahan, Kampung Bantar
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | J Political Science > JS Local government Municipal government |
Divisions: | Fakultas Syariah > Ilmu Pemerintahan |
Depositing User: | Dinda Arynomi Milenia Putri |
Date Deposited: | 27 May 2024 03:53 |
Last Modified: | 15 Oct 2024 06:29 |
URI: | https://repository.uinjambi.ac.id/id/eprint/154 |