Mufrodatu Al-lughatu al-arabiyyah ad-dakhilatu watagayyuratu fii al-lughati al-bugisiyyah fii mantiqoti tanjung Jabung timur qaryatun sungai beringin

Muhaibuddin, M. Juridis (2023) Mufrodatu Al-lughatu al-arabiyyah ad-dakhilatu watagayyuratu fii al-lughati al-bugisiyyah fii mantiqoti tanjung Jabung timur qaryatun sungai beringin. Other thesis, UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.

Full text not available from this repository.

Abstract

"M. Juridis Muhaibuddin. 2023. Mufrodat Al-Lughatu Al-Arabiyah Ad-Dakhilatu Wa Tagayyuratuha Fii Al-Lughati Al-Bugisiyyati Fii Mantiqoti Tanjung Jabung Timur Qaryatun Sungai Beringin.

Pengaruh bahasa Arab terhadap pertumbuhan perkembangan bahasa Bugis cukup besar, dapat dilihat dalam sejumlah perubahan kosakata dari bahasa Arab. Sebagian besar unsur perubahan dari bahasa Arab yang terdapat dalam bahasa Bugis bersifat leksikal, bersamaan dengan itu juga perubahan fonem. Ada fonem-fonem bahasa Arab yang mula masuk akan tetapi tidak sesuai dengan sistem bunyi dalam bahasa Bugis sehingga diusahakan penyesuainnya dengan bahasa Bugis. Hal tersebut, menyebabkan terjadinya perubahan bentuk struktur kata. Metode penelitian ini kualitatif data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah tuturan bahasa Bugis dan sumber data dalam penelitian ini berupa tuturan lisan yang diperoleh dari percakapan yang terjadi di lingkungan masyarakat desa dari berbagai ranah (ranah pasar, keluarga, lingkungan sosial masyarakat, dan formal).

Perlu diketahui, ilmu bunyi dalam fonologi tataran ilmu bahasa menjadi dua yaitu fonetik (phonetics) dan fonemik (phonemics), fonologi adalah ilmu yang membahas fungsi bunyi yang keluar dari susunan yang jelas dari sisi spekisifikasinya, sifatnya, Fonetik adalah salah satu cabang dari ilmu bunyi. Ilmu ini khusus membicarakan masalah-masalah bunyi tanpa memperlihatkan fungsi dan makna yang dikandung oleh bunyi itu, fonetik diklasifikasikan menjadi tiga cabang yaitu: Fonetik Artikulatoris, Fonetik Akustik, Fonetik Audiotoris, Fonemik adalah cabang studi fonologi yang mempelajari bunyi bahasa dengan memperhatikan bunyi bahasa tersebut sebagai pembeda makna.
Informan dalam penelitian ini tidak terbatas, karena pengumpulan data ini dilakukan terhadap penutur bahasa bugis di Sungai Beringin dalam percakapan sehari-hari. Metode penyediaan data yang dilakukan menggunakan teknik metode simak, teknik cakap dan teknik rekam. Perubahan bunyi yang terjadi pada bahasa Bugis di bidang kajian fonologi, morfologi serta leksikal terjalin bilamana seorang dwibahasawan menciptakan bunyi sistem bahasa kedua pada bunyi sistem awal. Dengan kata lain, perubahan bunyi terjalin apabila seorang dwibahasawan memperlakukan, mengenali serta memproduksi bunyi bahasa yang satu semacam kala dia memproduksi bunyi bahasa yang lain.

Pada dasarnya masyarakat Bugis hanya mengenal bunyi (ng) maka hal ini mengakibatkan konsonan (m) disamakan bunyinya dengan konsonan (ng). Bila ditinjau dari aksara lontara bahasa bugis serta kosa kata bahasa bugis memanglah tidak ditemui terdapatnya fonem-fonem tersebut pada akhir kata."

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Adab dan Humaniora > Bahasa Sastra Arab
Depositing User: Mahdianto Mahdianto
Date Deposited: 19 Jul 2024 02:23
Last Modified: 02 Oct 2024 01:06
URI: https://repository.uinjambi.ac.id/id/eprint/1259

Actions (login required)

View Item
View Item