“Perlindungan Hukum Terhadap Pekerja Kontrak yang Terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) Akibat Pandemi Covid-19 di Pertamina Jambi”.

Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui secara pasti bagaimana
perlindungan hukum terhadap pekerja kontrak yang terkena pemutusan hubungan
kerja di Pertamina Jambi akibat pandemi Covid-19. Penelitian ini diawali dengan
banyaknya tindakan pemutusan hubungan kerja yang terjadi pada saat pandemi
Covid-19 di Provinsi Jambi, banyak perusahaan dan pengusaha yang terkena
dampak dari pandemi tersebut, seperti mengalami penurunan penghasilan atau
menyebarnya virus Covid-19 kepada para pekerja. Sebagai tujuan utama dari
penelitian ini adalah mengetahui bagaimana perlindungan hukum terhadap pekerja
kontrak di Pertamina Jambi yang terkena pemutusan hubungan kerja pada masa
pandemi Covid-19 dan juga untuk mengetahui bagaimana proses pelaksanaan
pemutusan hubungan kerja yang dilakukan oleh Pertamina Jambi. Skripsi
menggunakan metode penelitian kualitatif sebagai alat untuk mendeskripsikan
peristiwa di lokasi penelitian, dengan metode pengumpulan data melalui
observasi, wawancara, dan dokumentasi, penggunaan jenis penelitian Yuridis
Empiris juga digunakan dalam penelitian ini dengan tujuan agar peneliti dapat
melihat secara langsung bagaimana hukum yang mengatur tentang
ketenagakerjaan dapat terealisasi dengan baik atau tidak terhadap pekerja di
Pertamina Jambi. Hasil dari penelitian ini bahwa pelaksanaan perlindungan
hukum dan proses pelaksaanan pemutusan hubungan kerja terhadap pekerja
kontrak di Pertamina Jambi saat ini sudah berjalan sebagaimana mestinya sesuai
ketentuan peraturan perundang-undangan tentang ketenagakerjaan, tetapi ada saja
kelalaian yang dilakukan oleh perusahaan yang dapat menyebabkan kerugian
terhadap pekerja yang diputus hubungan kerjanya.
Keywords: Pekerja, PHK, Covid-19