KEBIJAKAN KEPALA MADRASAH DALAM PENGADAAN SARANA DANPRASARANADI MADRASAH ALIYAH SWASTA MAMBA’UL ULUM KOTA JAMBI

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kebijakan kepala madrasah dalam pengadaan sarana dan prasarana pendidikan dan bertujuan untuk mengetahui proses pengadaan sarana dan prasarana di Madrasah Aliyah Swasta Mamba’ul Ulum Kota Jambi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif metode deskriptif. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini yaitu dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu dengan kondensasi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : 1)Kebijakan kepala madrasah dalam pengadaan sarana dan prasarana di Madrasah Aliyah Swasta Mamba’ul Ulum adalah dengan menganalisis keadaan sarana dan prasarana terlebih dahulu,
dilanjutkan dengan perumusan masalah, kemudian kepala madrasah mengelompokkan dan menganalisa masalah yang terjadi untuk melihat masalah tersebut rumit atau tidak. Tahap selanjutnya kepala madrasah membuat alternatif dengan cara berdiskusi dengan pihak-pihak yang bersangkutan, tahap selanjutnya pelaksanaan kebijakan dan tahap terakhir melakukan pemantauan dan evaluasi dalam pelaksanaan kebijakan. 2) Proses pengadaan sarana dan prasarana di Madrasah Aliyah Swasta Mamba’ul Ulum dilakukan dengan mengikuti aturan yang sesuai dengan standar operasional pendidikan, akan tetapi sarana dan prasarana yang ada belum sepenuhnya memadai masih terbatas dari segi kuantitas dan kualitasnya. Proses-proses yang dilakukan dalam upaya pengadaan dan pendayagunaan sarana dan prasarana meliputi perencanaan, pengadaan,pengaturan, penggunaan, dan penghapusan. 3) Dalam pengadaan sarana dan prasarana di Madrasah Aliyah Swasta Mamba’ul Ulum kepala madrasah menghadapi kendala-kendala diantaranya yaitu kurangnya dana atau pembiayaan, kurangnya wilayah untuk pembangunan, dan kurangnya sumber daya manusia yang dibutuhkan dalam pembangunan.