Sahrul, Sahrul and Munir, Ied Al and Imanuddin, Akbar (2022) Nilai-Nilai Etika Kehidupan Yang Terkandung Di Dalam Siri’ Na Pesse Bugis Jambi Di Desa Tangkit Baru. Skripsi thesis, UIN SUlthan Thaha Saifuddin Jambi.
![]() |
Text (Nilai-Nilai Etika Kehidupan Yang Terkandung Di Dalam Siri’ Na Pesse Bugis Jambi Di Desa Tangkit Baru)
SKRIPSI SAHRUL BENAR.pdf - Published Version Download (2MB) |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh ketertarikan penulis terkait siri'na pesse yang merupakan pedoman hidup yang dimiliki oleh orang Bugis Makassar. Siri' menyiratkan aib dan pesse menyiratkan solidaritas/persaudaraan. Biasanya karena penghargaan siri'na pesse yang salah penanganan akan berakibat pada kehilangan harga diri yang sangat dijunjung tinggi dalam kehidupan sosial. Dalam perkembangannya, juga dapat memberikan kesan rasa malu terhadap lingkungan sosial jika siri'na pesse tidak dipertahankan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui maksud siri’ na pesse, pemahaman dan pengaruh masyarakat Desa Tangkit Baru mengenai nilai-nilai etika siri’ na pesse. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode etnografi kritis. Sumber data dalam penelitian ini adalah data primer berupa wawancara dengan tokoh agama, tokoh masyarakat dan sumber data sekunder diperoleh dari dokumentasi serta literatur, artikel, jurnal serta situs di internet yang berhubungan dengan penelitian yang dilakukan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi, dengan menggunakan teknik analisis data yaitu analisis isi, analisis domain, dan analisis taksonomi. Hasil penelitian ini penulis menemukan bahwa siri’ na pesse merupakan falsafah yang menjadi pedoman hidup bagi masyarakat Bugis dalam menjalani kehidupannya. Pemahaman masyarakat desa Tangkit Baru mengenai makna siri’ na pesse sudah berbeda dengan pemahaman masyarakat suku Bugis terdahulu. Dahulu siri’ na pesse ditafsirkan sebagai darah yang harus dilunasi dengan darah, bagi seseorang yang tidak menegakkan siri’ na pesse akan mendapatkan sanksi adat, baik itu sanksi pembunuhan maupun non pembunuhan, namun pemikiran seperti itu telah mengalami pergeseran dari arti sebelumnya, masyarakat desa Tangkit Baru pada saat sekarang berangsur-angsur mulai berbeda, hal ini disebabkan karena perkembangan zaman yang semakin pesat, sikap dan tindakan yang seharusnya ditimbulkan akibat pelaksanaan maupun pelanggaran adat sudah mulai kurang diperhatikan dan dilaksanakan karena terbentur oleh berbagai hukum negara atau umat beragama pada khususnya. viii Siri’ Na Pesse membawa pengaruh postif dan negatif bagi Masyarakat Bugis di desa Tangkit Baru. Masyarakat Bugis di desa Tangkit Baru beranggapan siri’ lebih mengedepankan kepentingan pribadi, meskipun memang seseorang harus mempertahankan kehormatan dan harga dirinya dan keluarganya di depan orang lain, sedangkan pesse lebih bersifat sosial, artinya seseorang yang memiliki pesse tidak akan tega bila melihat saudaranya kesusahan ataupun hidup menderita. Pesse ini yang perlu dikedepannya, yaitu sikap senasib berusaha merubah hidup ke arah yang lebih baik.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 000 Karya Umum 2x1 Al Qur'an dan Ilmu Berkaitan |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama > Aqidah dan Filsafat Islam |
Depositing User: | Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama |
Date Deposited: | 27 May 2022 03:25 |
Last Modified: | 27 May 2022 03:26 |
URI: | http://repository.uinjambi.ac.id/id/eprint/12012 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |