TRADISI SIMA’AN AL-QUR’AN PADA TANGGAL 10 MUHARRAM (HARI ASYURA) DI MASJID NURUL HIDAYAH KELURAHAN PASIR PUTIH KOTA JAMBI

Habibuddin, Habibuddin and Ghaffar, Abd and Islami, Hayatul (2022) TRADISI SIMA’AN AL-QUR’AN PADA TANGGAL 10 MUHARRAM (HARI ASYURA) DI MASJID NURUL HIDAYAH KELURAHAN PASIR PUTIH KOTA JAMBI. Skripsi thesis, UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.

[img] Text (Tradisi Sima’an Al-Qur’an pada tanggal 10 Muharram (Hari Asyura) di Masjid Nurul Hidayah Kelurahan Pasir Putih Kota Jambi)
301180028 TRADISI SIMA'AN AL-QUR'AN PADA TANGGAL 10 MUHARRAM (HARI ASYURA) DI MASJID NURUL HIDAYAH KELURAHAN PASIR PUTIH KOTA JAMBI - Lampiran Fulltext.pdf - Published Version

Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena living Qur’an di Masjid Nurul Hidayah Kelurahan Pasir Putih Kota Jambi yang dinamakan sebagai Tradisi Sima’an al-Qur’an Pada Tanggal 10 Muharram (Hari Asyura). Dalam kegiatan ini terdapat prosesi pembacaan ayat suci al-Qur’an dari surah al fatihah sampai surah an-Nas (bilghoib 30 Juz) yang dibacakan para huffadzul Qur’an yang dimulai dari ba’da sholat Dzuhur hinggal ba’da sholat Shubuh, dan bacaan al-Qur’an tersebut disimak para jama’ah dan masyarakat yang hadir dalam kegiatan sima’an al-Qur’an 10 Muharram (Hari Asyura). Oleh karena itu penting untuk mengetahui sejarah, landasan, prosesi dan pemhaman masyarakat serta jama’ah mengenai kegiatan sima’an al-Qur’an Pada Tanggal 10 Muharram (Hari Asyura) di Masjid Nurul Hidayah Kelurahan Pasir Putih Kota Jambi. Adapun metode dalam penelitian ini, penulis menggunakan penelitian kualitatif (Field research) serta penelitian kepustakaan (Library resacrh). Pendekatan yang penulis gunakan dalam penulisan ini ialah pendekatan fenomonologi dalam kajian Living Qur’an, oleh karena itu, penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data, dokumentasi, observasi dan wawancara. Hasil dari penelitian ini, berkenaan dengan dasar tradisi sima’an al-Qur’an pada tanggal 10 Muharram (hari Asyura) adalah mengambil keutamaan di bulan Muharram yang merupakan bulan yang mulia, sebagaimana yang Allah firmankan dalam Al-Qur’an surah (At-Taubah ayat 36), serta mengambil keberkahan dan rahmat Allah SWT bagi setiap orang yang berinteraksi dengan al-Qur’an melalui membaca dan mendengarkan ayat suci Al-Qur’an sebagaiamana yang Allah tegaskan dalam Al-Qur’an surah (Al-A’raf ayat 204). Adapun prosesi kegiatannya dilaksanakan setiap satu tahun sekali tepatnya pada tanggal 10 di bulan Muharram yang dikenal dengan masyarakat setempat hari Asyura, yaitu dimulai setelah ba’da sholat Zuhur hingga sampai menjelang sholat Shubuh. Pemahaman masyarakat dan jama’ah terkait sima’an al-Qur’an pada tanggal 10 Muharram (hari Asyura) ialah untuk meningkatkan cinta dan mahabbah terhadap Al-Qur’an, mengambil barokah dan pahala, sarana tempat belajar membaca Al-Qur’an dan sarana memperat hubungan silaturrahmi, serta lebih lama untuk ber’itikaf di dalam Masjid.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Keywords / Katakunci: Living Qur’an, Tradisi sima’an al-Qur’an, Masjid Nurul Hidayah
Subjects: 000 Karya Umum
2x1 Al Qur'an dan Ilmu Berkaitan
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama > Ilmu Al Qur'an dan Tafsir
Depositing User: Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama
Date Deposited: 18 May 2022 06:13
Last Modified: 18 May 2022 06:13
URI: http://repository.uinjambi.ac.id/id/eprint/11774

Actions (login required)

View Item View Item